tag:blogger.com,1999:blog-1777396959819738395.post8527143923290431133..comments2023-06-28T21:12:58.335+07:00Comments on Ayo Shalat: Sholat Gerhana Bulan Dan MatahariUnknownnoreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-1777396959819738395.post-1035978533033349672018-02-01T05:35:39.236+07:002018-02-01T05:35:39.236+07:00“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah bukti tand...“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah bukti tanda-tanda kekuasaan Allah. Sesungguhnya keduanya tidak mengalami gerhana karena kematian seseorang, dan tidak pula karena hidupnya seseorang. Oleh karena itu, bila kalian melihatnya, maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, shalat dan bersedekahlah…” (HR. Bukhari Muslim)<br /><br />Petuah Nabi SAW tersebut benar-benar tertanam dalam diri para sahabat. Adanya fenomena gerhana menjadikan mereka ingat kepada Allah, bertafakkur dan membayangkan bagaimana seandainya gerhana itu menjadi tanda terjadinya kiamat yang mereka alami. Mereka khawatir jika gerhana itu menjadi sebuah peringatan dari Allah akan turunnya bala, sehingga mereka pun kembali kepada Allah dengan berdoa agar segala kemungkinan buruk tidak menimpa mereka.<br /><br />Imam An-Nawawi menjelaskan alasan Nabi SAW takut, khawatir terjadi hari kiamat. An-Nawawi memaparkan beberapa alasan, di antaranya, “Gerhana tersebut merupakan tanda yang muncul sebelum tanda-tanda kiamat seperti terbitnya matahari dari barat atau keluarnya Dajjal. Atau mungkin gerhana tersebut merupakan sebagian dari tanda kiamat.“ ( Syarh Muslim, 3/322)<br /><br />Syaikh Abdurrahman Al-Barrak menambahkan, “Gerhana bulan atau matahari merupakan tanda-tanda alam yang Allah perlihatkan kepada manusia. Agar dengan itu, mereka takut dan ingat akan fenomena yang terjadi pada hari kiamat. Dimana Allah ta’ala menggambarkan dalam Al-Qur’an, ‘Yaitu apabila matahari digulung, dan apabila bintang-bintang berjatuhan, maka apabila mata terbelalak keluar (ketakutan, dan bulan pun telah hilang cahayanya, lalu matahari dan bulan dikumpulkan’.”<br /><br />BACA JUGA Kurdi dalam Persimpangan Kepentingan AS dan Turki di Suriah<br />Semua itu adalah bentuk peringatan Allah agar manusia takut. Dan Nabi SAW adalah sosok yang paling takut kepada Allah ta’ala. Ketika terjadi gerhana, rasa takut itu langsung muncul karena terbayang dengan kegoncangan pada hari kiamat.<br /><br />Sementara itu, kita sering melupakan hal itu. Sehingga ketika muncul gerhana, tidak ada yang terbayang dalam benak kita kecuali hanya fenomena alam semata. Bahkan kita merasa senang ketika bisa menyaksikannya secara langsung, tanpa ada rasa khawatir sekalipun. Sebagian masyarakat kita terlihat lebih sibuk membawa kamera dan berfoto ria pada momen-momen tersebut.<br /><br />Semuanya kita pandang lewat kacamata kajian ilmiyah tanpa mau tahu peristiwa yang bakal terjadi pada hari kiamat. Inilah salah satu bentuk tanda hati yang keras dan jarang memikirkan akhirat. Rasa takut kepada peritiwa hari kiamat jarang terbayang dalam jiwa, dan tidak mengetahui tujuan ditetapkannya syariat serta bagaimana kekhawatiran Nabi SAW saat mengalami peristiwa tersebut.<br /><br />Rasulullah SAW dan para sahabatnya menghadapi kekhawatiran itu dengan mengerjakan shalat. Dengan harapan, jika hal itu berujung kepada terjadinya hari kiamat, maka mereka mengakhiri hidupnya dalam ketaatan kepada Allah. Namun apabila tidak, maka shalat itu tidak membuat diri mereka rugi, bahkan mendapatkan pahala yang besar dan menjadikan mereka tergolong bersama dengan orang-orang yang takut kepada Allah.<br /><br />Dengan demikian para ulama menjelaskan, meskipun dengan perkembangan teknologinya manusia dapat mengetahui apa, serta kapan terjadinya gerhana, namun itu semua tidak merubah hukum asalnya, yaitu perintah menegakkan shalat serta memperbanyak amal shaleh. Sebab, ‘illah atau alasan adanya hukum tersebut adalah karena munculnya gerhana, bukan karena ada rasa takut dengan kejadian tersebut.<br /><br />Sehingga kewajiban seorang Muslim ketika menyaksikan gerhana adalah tunduk kepadap hukum Allah dan mengamalkan setiap syariat yang diperintahkan-Nya. Wallahu a’lam bis shawab!faridanhttps://www.blogger.com/profile/17775823642663131312noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1777396959819738395.post-77647044966225566062018-01-31T20:37:04.231+07:002018-01-31T20:37:04.231+07:00Sholat gerhana itu hanya meminta keselamat kepada ...Sholat gerhana itu hanya meminta keselamat kepada allah SWT dari bencana<br /> soalnya kita sama sama tahu apabila gerhana terjadi dan tidak bisa kembali normal lagi maka akan menjadi sebuah bencana<br /> Rosulullah pun takut kalo hal tersebut terjadi sehingga beliau menganjurkan kita untuk sholat,istigfar dan membaca do'a<br />( maaf kalo kurang lengkap)Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/10484425108039954993noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1777396959819738395.post-44043761602632325382018-01-31T18:50:22.020+07:002018-01-31T18:50:22.020+07:00assalamualaikum, mohon maaf sebelumnya saya belum ...assalamualaikum, mohon maaf sebelumnya saya belum mengerti? keutamaan sholat gerhana itu apa yah? jika kita semua tahu sholat dhuha agar kelancaran rezeki, sholat hajad agar keinginannya terkabul, sholat taubat agar dosanya di ampuni. lalu sholat gerhana bagaimana?. mohon maaf jika pertanyaanya kurang bermutu, saya hanya bingung??fullconfusedhttps://www.blogger.com/profile/13669565226567447444noreply@blogger.com